Kamus Bahasa Aceh
hah
/hah/1 satuan ukuran sepanjang lengan bawah ¼ depa (dr siku sampai ke ujung jari tengah); hasta:
ija si--, tatôp ulè leumah punggông
‘kain sehasta, kita tutupi kepala tampak belakang (sesuatu yg tidak mencukupi)'
hah
/hah/2 membuka mulut
haji
/ha.ji/desember
hak peurae
/hak pɯ.ra.e/hak yg didapatkan ulebalang karena membantu permasalahan dalam pembagian harta pd satu keluarga, biasanya saat ini dilakukan oleh tokoh masyarakat atau perangkat adat
hak sigo
/ha? si.gᴐ/hak yg didapat keuchik, satu bagian dari wase adat untuk penghidupannya, saat ini diserahkan untuk kas desa
hakim
/ha.kim/kain berbentuk dasi yg digantung di depan pelaminan; berfungsi sbg pemanis pelaminan
halua
/ha.lu.wa/kue manis yg beragam
halua bluek
/ha.lu.wa blu?/beras ketan menyerupai dodol, ditumbuk kasar, dan dicampur gula atau manisan berwarna kecokelatan
halua reuteuk
/ ha.lu.wa rɯ.tɯ?/beras ketan menyerupai dodol, ditumbuk kasar, dan dicampur gula atau manisan berwarna kecokelatan dan kacang hijau
hambi
/ham.bi/pinggiran yg ditata dng membubuhi bahan-bahan lain utk hiasannya
hamèh
/ha.mɛh/kamis
haneng
/ha.neŋ/memutar secara berkeliling dr kiri ke kanan atau sebaliknya
hanyot
/ha.nyɔt/terbawa oleh arus (banjir, ombak, dan sebagainya); hanyut
hareuta peunulang
/ha.rɯ. ta pɯ.nu.laŋ/harta orang tua yg diberikan kpd anak perempuannya yg sudah menikah sbg bentuk kasih saying dan bekal ekonomi, biasanya berupa sawah, kebun, binatang sapi/ kerbau, rumah, apabila bercerai harta tersebut tetap milik pengantin perempuan
hareuta peunuwoe
/ha.rɯ. ta pɯ.nu.wo/harta yg diberikan orang tua kpd linto baro berupa sepetak sawah, emas, kebun, binatang ternak
haria peukan
/ha.ria pɯ.kan/orang atau lembaga adat yg mengatur tata pasar, ketertiban, keamanan, kebersihan pasar, dan pengutipan retribusi pasar
harôk
/ha.ro?/kondisi laut yg bergelora, keadaan kacau akibat terpaan angin, hujan, dan badai
harta seuhareukat
/har.ta sɯ.ha. rɯ.kat/harta milik bersama pd saat belum cerai dibagi dua (tidak termasuk haeruta peunulang), harus diikuti oleh tokoh ada
hat-hit
/hat-hit/bunyi desis yg keluar dr mulut krn kepedasan; siut
hih
/hih/membuang ingus
hiram
/hi.ram/bermuka muram, suram, marah
hit
/hit/1 kondisi seseorang yg terluka akibat kecelakaan; cacat
hit
/hit/2 luka
hit
/hit/3 berkurang dalam suatu hal; rugi
hôi
/hoy/memanggil
hôi panyang
/hoy pa.ɳaŋ/sorakan panjang tanda kesenangan ketika pertama kali melihat kawanan ikan tongkol
honda
/hon.da/sepeda motor
hu payang
/hu pa.jaŋ/menebar payang
hudom
/hu.dôm/mengelilingi rapat-rapat, berkerumun, mengepung
hung
/huŋ/serangga berukuran besar, hidup di pohon, mempunyai pelantang di bawah sayap sehingga dapat bersuara nyaring (menandakan akhir musim hujan), memakan cairan atau getah tumbuhan (Cicadidae); uir-uir; cenggeret; cikadas; tonggeret
hunyat
/hu.ɳat/menggerakkan ke atas dan ke bawah, menggoyang-goyangkan ke sana kemari (secara vertikal)
jih – cabeung bak me
‘dia – dahan pohon asam jawa’