Kamus Bahasa Aceh
jaroe manèh
/ja.rɔw ma.nɛh/jari manis
jaroe teungoh
/ja.rɔw tɯ.ŋɔh/jari tengah
jèngèk
/jɛ.ŋɛ?/1 mengambil hasil tangkapan laut punya orang lain,
jèngèk
/jɛ.ŋɛ?/2 orang yg membantu dalam membongkar muat untuk mendapatkan imbalan
jép
/jep/minum
jeu
/jɯ/alat untuk menangkap ikan yg berupa jaring bulat, terbuat dari nilon, ujung bawahnya dipasang rantai timah sebagai pemberat, digunakan dng cara menebarkan atau mencampakkan ke air; jala
jeu
/jɯ/alat untuk menangkap ikan yg berupa jaring bulat, terbuat dari nilon, ujung bawahnya dipasang rantai timah sbg pemberat, digunakan dng cara menebarkan atau mencampakkan ke air; jala
jeuempét
/jɯm.pet/1 menjepit dng ujung-ujung ibu jari, telunjuk, dan jari tengah
jeuempét
/jɯm.pet/2 takaran dng jepitan ujung ibu jari, telunjuk, dan jari tengah (biasanya tt garam, bumbu, dsb)
jeuleubab
/jɯ.lɯ.bab/pakaian perempuan yg menutupi kepala hingga bagian bawah badan; kain penutup kepala perempuan; jilbab
jeuleupak
/jɯ.lɯ.pa?/penganan padi pulut yg direbus hingga matang, dicampur dng kelapa parut dan gula
jeum
/jɯm/jam
jeumala
/jɯ.ma.la/ubun-ubun
jeumeuat
/jɯ.mɯ.at/jumat
jeumeu’ah
/jɯ.mɯ.ah/sembahyang berjamaah
jeumpa
/jɯm.pa/cempaka (Michelia champaca)
jeunaha
/jɯ.na.ha/ikan laut jenis kakap, berukuran besar di atas 30 cm, memiliki bintik hitam di badannya (Lutjanus fulviflamma)
jeunara
/jɯ.na.ra/ikan laut yg berbintik-bintik hitam kecil, bentuknya seperti ikan kembung (Rastrelliger kanagurta)
jeuneurop
/jɯ.nɯ.rɔp/tiang-tiang yg dihunjam ke dalam tanah utk memperkuat tanggul (sungai, tambak, kolam, dan sebagainya):
nibak pageu kong -- nibak syèdara kong ngön gop
‘daripada pagar, lebih kuat jeuneurop, daripada saudara, lebih erat dengan orang lain’ (hal persaudaraan)
jeungkai
/jɯŋ.kay/ukuran sepanjang rentangan antara ujung ibu jari tangan dan ujung kelingking; jengkal
si– ka ukô
‘sejengkal kamu ukur’
jeungki
/jɯŋ.ki/alat penumbuk atau penggiling (padi, kopi, biji-bijian, dsb) untuk dikupas atau dihaluskan, dioperasikan oleh dua orang; kilang tradisional
jeungoh bui
/jɯ.ŋɔh buy/lubang utk memasukkan sumbu kipas pada perahu
jeurambai
/jɯ.ram.bay/geladak kecil di antara sayap-sayap perahu cadik
jeureubok
/jɯ.rɯ.bɔk/lihat ceureubok
jeureumai
/jɯ.rɯ.may/alat untuk menangkap ikan berupa pagar dari pancang yg dipasang di tepi laut, diberi pintu seperti bubu dan di belakangnya dipasang jaring besar yg dapat diangkat-angkat; jermal
jeureunèh
/jɯ.rɯ.nɛh/terlihat terang (tt air), bening, bersih, dan tidak keruh; jernih
jeurigèn
/jɯ.ri.gɛn/tempat (bensin, air, minyak tanah, dan sebagainya) biasanya berisi 20 liter, dibuat dari logam atau plastik, berbentuk empat persegi panjang, pipih, dan berkepala sempit; jeriken
jeuruju
/jɯ.ru.ju/perdu yg tumbuh lurus, tinggi hingga 2 m, daunnya berduri, tebal dan sangat kaku (Acanthus ilicifolius); jeruju
jeut-jeut
/jɯt jɯt/setiap
jih hana but laen, – uroe jimeucae ji yup bak kayè raya nyan
‘dia tidak melakukan pekerjaan apapun, – dia bersyair di bawah pohon besar itu’
jeu’è
/jɯ.ɛ̃/alat yg digunakan utk menampi beras, berbentuk hampir serupa dng segitiga sama kaki yg tidak bersudut, pd pangkalnya lebih besar sedangkan pd bagian paling ujung lebih runcing, lebar pangkal 50 cm dan ujung 20 cm dng panjang sekitar 60 cm, dibuat dari batang bili, kulit rotan, atau kulit bambu; niru
Kak Sari geutampoe breuh ngoen --
‘Kak Sari menampi beras dengam nyiru’
jhô
/jho/mendorong atau menolak perahu:
neu— jalô nyan u darat
‘dorong perahu itu ke darat’
jhô
/jho/mendorong atau menolak secara horizontal
jhung
/jhuŋ/mendorong atau menolak ke atas
jijip
/ji.jip/ikan laut yg bentuknya lebih pendek daripada tangkulo, panjangnya kurang dari 50 cm, bentuk mulutnya memanjang dan lancip, serta warnanya gelap
jôk pukat
/jo? pu.kat/sepasang jaring yg terletak di sisi kiri dan kanan pukat, berfungsi sebagai dinding untuk menggiring ikan agar masuk ke kantong pukat
juhang
/ju.haŋ/ikan laut yg bersama-sama menampakkan kepalanya jika timbul di permukaan air, seperti ikan pari, bertanduk
juhok
/ju.hɔ?/alat yg terbuat dari benang, dirajut, diberi gagang dari bambu/kayu; tangguk
juhok
/ju.hɔ?/alat yg terbuat dari benang, dirajut, diberi gagang dari bambu/kayu; tangguk
jumoh
/ju.mɔh/1 moncong, mulut
jumoh
/ju.mɔh/2 rakus, tamak, serakah
jumpung
/jum.puŋ/sisa panen, berupa batang atau tangkai padi yg sudah kering; merang; jerami
bak – biasa na di timoh kulat
‘pada – biasanya di tumbuhi jamur’
jumpung
/jum.puŋ/sisa panen, berupa batang atau tangkai padi yg sudah kering; merang; jerami
bak – biasa na di timoh kulat
‘pada – biasanya di tumbuhi jamur’
jungka
/juŋ.ka/kedua bagian tulang, atas dan bawah, dalam rongga mulut tempat gigi tumbuh; rahang
jungka ateuh
/juŋ.ka a.tɯh/tulang rahang sebelah atas, biasanya tidak dapat bergerak
jungka miyup
/juŋ.ka mi.yup/tulang rahang sebelah bawah yg dapat bergerak
jungkat
/juŋ.kat/mengangkat, mengungkit
juré
/ju.re/kamar tidur pd rumah Aceh untuk anak perempuan
jurông
/ju.roŋ/jalan kecil (terutama yg ada rumah kirikanannya); lorong
ubit that – nyo hana loet moto
‘kecil sekali lorong ini tidak muat mobil’
juruju
/ju.ru.ju/benalu yg hidup di teri nasi, bentuknya seperti udang, tidak berdaging, dan berduri