Selamat datang!

pembungkus (mis. pd buah untuk menghindari serangan hama)

1 hutan, daerah, atau lokasi yg dipimpin oleh petua seuneubôk atau imeum seuneubôk;

2 wilayah administratif lebih kecil dp desa; dusun

konstruksi dari tanah yg dibangun untuk menahan laju air menjadi waduk, danau, atau tempat rekreasi dan saluran; bendungan: neupeugöt — beu pah, mangat bèk bagah beukah!

‘buatlah bendungan yg bagus agar tidak mudah jebol!’

pengempang untuk menahan, menghalang, menghambat, dan mengatur aliran air di saluran (irigasi)

tumpukan nibai padi yg sudah dikumpulkan;

1 serambi muka atau tempat yg dibangun sementara sbg tempat jamuan tamu, biasanya pd kenduri; teratak

ikan limbat; ikan lele:

bak warông bu kayém na eungkôt — ‘

di warung nasi sering ada ikan lele’

alat untuk memanjat pohon, terbuat dr dua buah tali sekitar 75 cm yg dipelintir menjadi satu, kedua ujungnya diikat sehingga berbentuk lingkaran, dipasangkan ke pergelangan kaki; sangkiat; sengkelit;

alat untuk mengukur (tinggi, panjang, lebar, dsb); meteran

bagian sungai, rawa, dan saluran yg lebih dalam dari bagian lainnya, tempat berkumpul ikan di dalam sungai; palung:

apacut geujeu eungkôt bak – krung

‘paman mencari ikan di palung sungai’

alat untuk menakar (isi); sukatan (liter dan sebagainya); takaran

penyumbat untuk mencegah masuknya air ke dalam lubang, misalnya perahu yg berlubang

1 kue yg berbentuk spt kembang loyang, tetapi dapat digulung dan dibentuk seperti kipas;

2 menjepit, menekan

tidak ada cahaya, tidak terang, disebut juga klam; gelap

peu duk lom? ka –- uro ‘untuk apa duduk lagi? hari sudah gelap’

penganan yg terbuat dr tepung roti dan pengembang, dibuat dgn cara di panggang:

tapajoh --watè khanduri ureung meukawén

‘kita makan – saat kenduri pernikahan’

wadah air dr kaca untuk berbagai fungsi, salah satunya untuk mencuci kaki pengantin pria (linto baro) di depan pintu masuk rumah pengantin wanita (dara baro), dahulunya digunakan untuk mencuci kaki raja; botol kaca

lorong yg menghubungkan serambi depan dan serambi belakang pd rumah Aceh;

beranda atau selasar yg agak panjang, bersambung dng induk rumah (biasanya lebih rendah dp induk rumah), terletak di bagian depan rumah

beranda atau selasar yg agak panjang, bersambung dng induk rumah (biasanya lebih rendah dp induk rumah), terletak di bagian belakang rumah Aceh

anak ikan belanak (ikan laut yg masuk ke sungai), bukan indukannya, disebut juga seurampung:

kamo meujak jaréng –- watè jiék i paseung ‘

kami menjaring anak ikan belanak saat air pasang’

tumbuhannya kerdil, bunganya berawarna putih, biasanya ayam suka tidur di sekitarnya (Ageratum conyzdeis); bandotan

pinggiran atap yg dilebihkan utk melindungi rumah dari tempias air hujan

alat untuk memintal benang

tali yg terbuat goni, rami, batang lontar, batang pisang, dsb yg dipilin berbentuk lingkaran utk membantu memanjat pohon, umumnya dipakai untuk memanjat pohon kelapa; sangkiat;

kerang kecil yg tumbuh menempel pada kayu dan batu di tambak atau sungai air asin:

Nyakpo Saudah teungoh geupèh -– bak pha peulabuhan

‘Bibi Saudah sedang mencongkel kerang kecil yg menempel di tiang pelabuhan’

ikan kecil yg hidup di air tawar, air asin, dan payau, berwarna putih bening, dikenal juga seurudéng; seriding

ikan laut yg berbentuk tubuh pipih, bersisik atau sebagian tertutup oleh kelopak-kelopak tebal, nokturnal, dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan terasi, dijadikan ikan asin, atau dijadikan ikan hias (Ambassis sp):

lam krung le that —

‘di dalam sungai itu banyak sekali ikan seuriding’

terna yg akarnya kuat, bunganya berwarna kuning, bergetah, bisa dimakan karena lembut (Hypochaeris radicata)

bunga berwarna kuning, tingginya mencapai 80 cm, dimanfaatkan untuk obat sakit perut (Wedelia bifloria); seruni rambut

alat musik tiup yg terbuat dr kayu berukuran 30 cm yg diberi lubang kecil spt lubang suling untuk mengatur not lagu, penutup pd tempat meniup dipasang tempurung dan lidang, ujungnya dilengkapi dng gulungan daun kelapa sbg pembesar suara, biasanya dimainkan dalam acara adat spt pesta perkawinan, sunat rasul, dan upacara menerima tamutamu terhormat

lampu bersumbu, berbahan bakar minyak tanah, dinyalakan dng bantuan nyala spiritus; petromaks

ikan kecil di rawa-rawa mirip bilis, disebut juga biléh paya

membuang air dari tambak untuk mengambil ikan saat panen atau membuang air dari perahu:

Apa Leman geu—i neuheun seugolom geucok eungkôt ‘

Paman Leman membuang air tambak sebelum mengambil ikan’

1 menyipratkan air

1 menyipratkan air

2 menguras kubangan untuk menangkap ikan air tawar

kondisi cuaca atau benda yg terasa panas atau bersuhu relatif tinggi: uro – that bak bineh pasi ‘cuaca sangat panas di pinggir pantai’

mata angin yg arahnya berlawanan dng selatan, mata angin yg arahnya sebelah kiri jika kita menghadap ke timur (matahari terbit); utara

ikan laut, payau bahkan tawar, berwarna abu-abu, dan berbentuk torpedo, dikenal di daerah Lhokseumawe dan Aceh Barat, dikenal juga sakap (wilayah Aceh Timur); kakap

ikan kakap yg dipanggang

sebelas

p e r e k a t kerangka rapai dng kulit sapi atau kambing, terbuat dr rotan kecil untuk mengencangkan kulit rapai

1 n daging sembelihan yg dijadikan makanan:

– rusa leubèh mangat nibak – keubeu

‘– rusa lebih enak daripada – kerbau’;

2 menyembelih atau memotong:

daging sapi yg diasinkan dan dijemur

masakan daging kuah yg ditumis tanpa minyak, rasanya asam dan pedas;

Nek Insyah geutagun – eunteuk malam

‘Nenek Aisyah masak – nanti malam’

masakan daging sapi dng kuah kecap

masakan daging dng kuah putih (bumbu berwarna putih dr bawang putih, kemiri, santan);